MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Satu keluarga dihujani air keras (cuko parah-red), saat berada di rumahnya, Jalan Ki Merogan Lorong Banten Kelurahan Kemas Rindo Kecamatan Kertapati. Tak ayal, Astari (63), Astari (45), M Sarani (13),
Masnoni (42), Deni (18), Zamzam (52) dan
Meni (54) mengalami luka bakar dibagian tubuh, Kamis (2/6) pukul 19.30 WIB.
Peristiwa bermula saat salah satu korban duduk-duduk di depan rumah. Tidak lama kemudian, datanglah sekitar 20 orang menyerang dengan membawa air keras, kayu dan pisau.
“Awalnya saya dan anak-anak ada di rumah, namun suami saya ada di depan Lalu, saya menyusulnya ke depan. Disaat itu, saya sudah melihat rombongan pelaku yang membawa bungkusan. Mereka masuk ke dalam rumah dengan mengibas ngibaskan cuko parah,” jelas salah satu korban, Masnoni, saat diwawancarai wartawan.
Masnoni menambahkan, korbannya ada tujuh orang.
“Korbannya satu keluarga, tapi korbannya ada tujuh orang, dua diantaranya orang lain. Saya tidak tahu kenapa bisa begini, namun yang diketahui pelakunya beda lorong,” tambahnya.
Korban lainnya, Deni (18), saat dibincangi menjelaskan dirinya tidak tahu apa permasalahannya.
“Saat itu saya sedang main hp. Lalu, rombongan pelaku itu datang dan mengejar kami, sembari mengibaskan air keras, hingga dada dan tangan kiri saya mengalami luka bakar,” tukasnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Anggota kita masih tindakalnjuti kejadian tersebut,” singkatnya.