Reporter : Warto Warman
Raja Ampat, Mattanews.co – Tim Kuasa hukum Faris-ORI datangi Polres Raja Ampat untuk memastikan perkembangan terkait kasus pengrusakan sekertariat koalisi For Empat yang sudah dapat kami laporkan di Polres Raja Ampat pada beberapa pekan lalu.
Ketua Tim Kuasa Hukum FARIS-ORI, Benediktus Jombang, SH, MH, menyampaikan, kehadiran kami di Polres Raja Ampat untuk memastikan perkembangan laporan pengrusakan sekertariat koalisi Faris-Ori (FOR 4) serta pengeroyokan terhadap saudara Has Dimara.
“Jadi Kami datang memastikan perkembangan laporan atas kasus pengrusakan Sekertariat Koalisi FOR 4 dan Pengeroyokan terhadap Saudara Has Dimara, Kami juga meminta kepada Kapolres dan Kasat Reskrim Polres Raja Ampat untuk Netral dalam Pilkada ini, Jangan Sampai berat sebelah,” ungkap Benediktus pada sejumlah media, di halaman Polres Raja Ampat, Kamis (12/11/2020).
Lanjut Benediktus, Kami juga telah bertanya kepada Kapolres, kenapa Tim FARIS-ORI cepat sekali ditahan sementara kelompok Kolom kosong yang menyerang dan merusak sekertariat Koalisi FOR 4 sampai saat ini belum juga ditahan, dan Kapolres pun menyampaikan, kami telah melakukan pencarian atas pelaku pengrusakan begitu pula pelaku pemukulan terhadap saudara Has Dimara.
“Kami pun meminta kepada Kapolres Raja Ampat untuk berlaku adil baik itu Tim Faris-Ori maupun kelompok kolom kosong,” ucap Benediktus.
Tambah Benediktus, Kapolres menyampaikan ke kami bahwa pada prinsipnya mereka berlaku adil dan netral dalam menangani setiap laporan, ini hanya soal waktu saja.
Harapanya, kita dari tim pasangan Faris-ORI untuk bersabar sambil menunggu upaya yang akan dilakukan oleh Polres Raja Ampat.
“Terkait beberapa pernyataan yang di sampaikan oleh rekan saya Jonson Panjaitan pada beberapa hari yang lalu, tentunya kami juga punya harapan yang sama bahwa Pilkada Raja Ampat ini harus berjalan aman, dan damai jangan sampai menganggu ketentraman masyarakat di Kabupaten Raja Ampat ini,” pungkasnya.
Editor : Chitet














