[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
MATANEWS.CO, PONTIANAK, KALBAR – PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level IV secara ketat mulai tanggal 3 hingga 9 Agustus 2021 di Kalbar dinilai belum maksimal. Karena, sampai saat ini masyarakat masih belum percaya adanya covid-19. Dari itu salah satu Peserta Didik (Serdik) Sespimmen Angkatan 61, asal Kalbar, Kompol Kartyana Widyarso menilai perlunya evaluasi ulang dari pemerintah terkait, untuk mengatasi masalah ini, Selasa (10/8/2021).
“Pemandangan tidak patuh prokes itu, seringkali kita jumpai di restoran, tempat nongkrong warung kopi,” terang Kompol Kartyana Widyarso.
Menurut Serdik Kartyana, Satgas Covid-19 Kota Pontianak harus terus melakukan imbauan dan sosialisasi, agar masyarakat menerapkan atau mentaati protokol kesehatan.
“Dari pengamataan diterapkannya PPKM, masih banyak masyarakat yang menggunakan masker karena keterpaksaan, seperti karena takut ditegur petugas, bukan kesadaran diri sendiri,” jelasnya.
Serdik Angkatan 61 Kalbar ini mengajak semua masyarakat Kota Pontianak, agar bersabar dan menahan diri untuk menyukseskan PPKM secara ketat dengan tetap menerapkan 5M, yaitu menggunakan masker, rajin cuci tangan menggunakan sabun, jaga jarak, menjauhi kerumunan dan selalu menjaga stamina tubuh, karena saat ini tingkat ketertularan sangat tinggi.
“Mari kita bersama bersinergi dalam menerapkan PPKM, untuk mencegah atau memutus rantai penyebaran Covid-19,” tukasnya.
