Reporter : Adi
PALEMBANG, Mattanews.co – Pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih merebak dan dampaknya masih terasa, tak terkecuali dunia pendidikan pun ikut merasakan dampaknya. Seperti contoh SMKN 3 Palembang, sampai saat ini seluruh siswa menggunakan metode belajar daring. Untuk meringankan beban kuota internet siswa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjalankan program kuota internet gratis dengan mengakses Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Data Pokok Pendidikan atau Dapodik merupakan sistem pendataan skala nasional yang terpadu, dan merupakan sumber data utama pendidikan nasional. Kuota gratis Kemendikbud ini untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan jarak jauh (PJJ). Kuota gratis ini akan langsung diberikan ke nomor ponsel siswa dengan memberikan kartu perdana selular.
Wakil Kesiswaan SMKN 3 Palembang, Noprianto mengungkapkan, saat ini program kuota internet gratis telah berjalan bertahap. Untuk provider, SMKN 3 bekerjasama dengan Telkomsel. Pembagian kartu perdana Telkomsel sementara dibagikan di kelas X.
“Program kuota internet gratis ini berlangsung selama belajar daring atau jarak jauh. Disini kita juga menggunakan berbagai aplikasi penunjang belajar online seperti Qualitiva, Class Room, Quipper, Zoom dan Telegram. Untuk tenaga pengajar tetap beraktifitas di sekolah seperti biasa dengan jadwal yang telah ditetapkan,” ungkapnya Rabu (9/9).
Sedangkan untuk kelas XII dan XI akan dibagikan juga tapi secara bertahap. Mengingat jumlah siswa sendiri mencapai 1.389 siswa yang terbagi dalam 41 rombel.
Sedangkan bagi siswa yang kurang mampu. Maka melakukan tatap muka langsung siswa datang ke sekolah. Jumlah siswa sendiri tidak terlalu banyak hanya 0,5 % siswa belajar tatap muka di sekolah.
“Proses belajar juga cukup singkat hanya beberapa menitan saja. Setelah diberikan materi dan beberapa pembahasan soal. Maka siswa disuruh pulang untuk melaksanakan tugas sekolah,” jelas dia.
Editor : Chitet