BERITA TERKINIHEADLINEHUKUM & KRIMINALNUSANTARA

TMMD Reguler ke-124 Wujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat

×

TMMD Reguler ke-124 Wujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat

Sebarkan artikel ini

MATTANEWS.CO, MEMPAWAH – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 Kodim 1201/Mempawah tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga membangun hubungan emosional yang kuat antara TNI dan masyarakat.

Anggota Satgas TMMD aktif berbaur dengan warga Desa Purun Kecil, membantu kegiatan sehari-hari dan berinteraksi dengan warga.

Kehadiran TNI disambut hangat oleh warga, yang merasa lebih dekat, aman dan diperhatikan.

Dansatgas TMMD Reguler ke-124, Letkol Inf Benu Supriyantoko menyampaikan bahwa pendekatan humanis menjadi prioritas dalam pelaksanaan program.

“Kedekatan ini bukan sekadar strategi, tapi bagian dari jati diri TNI,” ujarnya.

Dikatakan Letkol Benu, sejak awal pelaksanaan TMMD, para prajurit Satgas tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur seperti jalan rabat beton dan perbaikan rumah tidak layak huni, tetapi juga aktif berbaur dengan masyarakat.

“Mulai dari membantu memberi makan ternak, memikul rumput, bersih-bersih lingkungan, hingga sekadar berbincang santai di sela-sela aktivitas,” ujarnya.

Menurut Benu, kami tidak ingin hanya datang dan bekerja, lalu pulang begitu saja. Kami ingin hadir sebagai bagian dari masyarakat. Itulah makna sebenarnya dari kemanunggalan TNI dan rakyat.

“Kehadiran para prajurit di tengah masyarakat pun disambut hangat oleh warga. Mereka merasa lebih dekat, aman, dan diperhatikan. Bahkan, para ibu rumah tangga, petani, hingga anak-anak desa pun terlihat nyaman berinteraksi dengan anggota TNI yang kini seakan menjadi bagian dari keluarga mereka,” urainya.

Salah satu warga, Pak Hamka, mengatakan bahwa kehadiran Satgas TMMD telah memberikan kesan yang mendalam.

“Bapak-bapak TNI ini bukan hanya membangun jalan atau rumah, tapi juga ikut dalam kehidupan kami sehari-hari. Rasanya seperti punya saudara baru di rumah,” ungkapnya.

Program TMMD Reguler ke-124 tidak hanya meninggalkan hasil pembangunan fisik, tetapi juga kenangan manis dan hubungan yang erat antara TNI dan warga — sebuah fondasi penting bagi persatuan dan kemajuan desa.