[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
MATTANEWS.CO, KARAWANG –
Pemandangan tak elok nampak jelas di Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok. Pasalnya sudah lebih dari satu minggu terakhir, tumpukan sampah menggunung, akibat tidak diangkut, sehingga warga resah karena mengeluarkan aroma tidak sedap, Rabu (11/8/2021).
“Sampah-sampah itu sudah seminggu lebih belum diangkut. Apalagi posisinya pinggir jalan dekat Kantor Pejuang Siliwangi,” jelas salah satu warga setempat, Alim, saat diwawancarai wartawan online media ini.
Selain tidak enak dipandang, juga merusak lingkungan sekitar.
“Tentunya dari tumpukan sampah ini, membuat penciuman dan kesehatan warga terganggu. Kami berharap perhatian dari pemerintha terkait, untuk turun tanggan,” ungkapnya.
Ditambahkan pemilik warung bunda, Komariah menjelaskan, entah kenapa petugas kebersihan tidak mengangkut sampah.
“Biasanya kami membayar Rp 2 ribu perhari untuk pengangkutan sampah. Entah kenapa sudah satu minggu ini tidak diangkut. Jika memang ini tanggung jawab masing-masing, hendaknya warga juga menyediakan tempat sendiri-sendiri, jangan menumpukkan sampah di depan warung saya. Jelas ini merugikan saya, apalagi saya berjualan makanan,” tukasnya.
