“Memang saya adalah pejabat yang terlama di UNSRI ini yakni 16 tahun, jadi hampir seperempat tahun hidup saya itu mengurusi UNSRI sebagai pimpinan, 2 periode saya 8 tahun sebagai Wakil Rektor, pertama Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan kemudian merangkap kerja sama,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, di mana periode keduanya Wakil Rektor bidang Akademik Rektor I, kemudian Rektor 2 periode sehingga 16 tahun, kalau usia saya sekarang ini 61 tahun itu hampir 25 persen hidupnya berada di Rektorat UNSRI.
“Sehingga semuanya saya ketahui. Kita mengejar UNSRI ini sesuai dengan namanya, nama UNSRI adalah diambil dari Kerajaan Sriwijaya, kerajaan terbesar didunia sampai saat ini belum ada yang mengalahkan Sriwijaya. Oleh karena itu, kita mempunyai tanggung jawab yang besar untuk mengangkat ini pada zaman Rektor sebelum-sebelumnya,” katanya.
“Di mana kita pada saat itu sudah harus ada hak akreditasi, saya pada waktu itu yakni Wakil Rektor I mengejar akreditasi dengan potensi yang kita miliki kita hanya butuh waktu 6 bulan dengan kerja seluruh pegawai yang ada, di mana perguruan tinggi lain perlu bertahun-tahun untuk mempersiapkan itu,” katanya.