Update Perkembangan Data Kasus dan Vaksinasi Covid-19 DKI Jakarta Per 10 Januari 2022

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]

MATTANEWS.CO, JAKARTA– Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19, yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus cukup signifikan. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sejumlah 255 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 2.129 orang yang masih dirawat atau isolasi.

“Perlu digarisbawahi bahwa 1.603 orang dari jumlah kasus aktif adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 360 orang sehingga total 867.662 kasus, yang mana 259 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri,” terangnya, dikutip dari siaran pers PPID Pemprov DKI Jakarta, Senin (10/1/2022).

Selain itu, Dwi turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Dari 407 orang yang terinfeksi, 86 persennya atau sebanyak 350 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 57 lainnya adalah transmisi lokal.

Sementara itu, upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 11.523 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 11.292 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 360 positif dan 10.932 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 42.277 orang dites, dengan hasil 31 positif dan 42.246 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Pilihan Pembaca :  Polsek Lakbok Terjunkan Personil Guna Pengamanan Kawasan Bendungan Manganti

Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

“Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 89.855 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 744.371 per sejuta penduduk,” tambahnya.

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 851.944 dengan tingkat kesembuhan 98,2%, dan total 13.589 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4%.

Bacaan Lainnya

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 2,2%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.

Sementara itu, proses vaksinasi juga masih terus berlangsung. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 11.968.170 orang (118,7%), dengan proporsi 70% merupakan warga ber-KTP DKI dan 30% warga KTP Non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 5.688 orang. Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 9.337.035 orang (92,6%), dengan proporsi 71% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29% warga KTP Non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 727 orang.

Pos terkait