Reporter : Nopri
BABAR, Mattanews.co – Setelah warga Desa Air Nyatoh, Kecamatan Simpang Teritip deklarasi menudukung pilkada Damai, menolak berita hoax, SARA serta politik uang, kini giliran warga Desa Pebuar, Kecamatan Jebus melakukan aksi serupa, dengan harapan, agar pilkada kali ini berlangsung aman, damai, rukun, menuju Indonesia maju dan Indonesia satu, Kamis siang (10/9/2020).
Salah satu warga setempat, Mega Agus Susila mengatakan, kegiatan deklarasi ini sebagai salah satu upaya menciptakan situasi yang kondusif pada masyarakat, menjelang pilkasa Bangka Barat tahun 2020.
“Mari bersama-sama, kita menjaga agar situasi ditempat kita ini selalu kondusif, aman dan damai, sehingga pilkada tahun 2020 ini bisa berlangsung dengan lancar,” ujar Mega.
Senada, Agus Syahril, atau biasa dipanggil Aril, ketika dibincangi usai deklarasi mengatakan, dirinya menghimbau kepada semua pihak, agar tidak menyebarkan berita bohong atau hoax serta ujaran kebencian, yang bisa menimbulkan perpecahan serta keresahan dalam masyarakat nantinya.
“Silahkan yang punya hak pilihan, agar menggunakannya sesuai dengan hati nurani. Hindari provokasi serta jangan menebarkan berita hoax, yang bisa mengakibatkan keresahan serta perpecahan dalam masyarakat nanti,” ujar Aril.
Aril menambahkan, selama ini kondisi di Babar relatif aman pada setiap kali pesta politik digelar, baik itu Pilpres, Pileg bahkan Pilgub. Dan dirinya berharap agar hal itu bisa terus terjaga.
“Silahkan mencari dukungan dengan cara bermartabat, agar situasi kondusif yang telah terjaga pada setiap pesta demokrasi digelar Kabupaten Babar ini, tetap terjaga dengan baik. Janganlah sampai nanti, perbedaan pilihan membuat kita jadi bermusuhan,” tambah Aril.
Dalam giat deklarasi kali ini, selain masyarakat, tampak juga hadir Kelompok Nelayan dari desa setempat.
Giat deklarasi ditandai dengan pembentangan spanduk dukungan pada pelaksanaan Pilkada Babat 2020, dengan mengedepankan tahapan pelaksanaan Pemilu secara damai, sesuai dengan harapan Masyarakat.
Editor : Selfy
