MATTANEWS.CO, BATANGHARI – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batanghari undang insan pers laksanakan kegiatan workshop penguatan kapasitas kepada insan media guna mendukung kota tanggap ancaman narkoba di lingkungan swasta.
Kegiatan mengacu pada protokol standar “New Normal” sesuai aturan yang dikeluarkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, karena pelaksanaanya dimasa pandemi Covid-19, dan dilaksanakan di Gedung Ananda Komplek SMA, Kelurahan Muara Bulian.
Kepala BNNK AKBP. M. Zuhairi didampingi Bahren Nurdin narasumber dan Kepala Diskominfo Amir Hamzah, mengatakan bahwa media merupakan corong informasi masalah penyalah guna narkoba.
“Media merupakan corong untuk menginformasikan tentang bahaya narkoba sampai tengah-tengah masyarakat, makanya sengaja kami undang media Batanghari serta yang hadir pada hari ini,” kata Kepala BNNK Batanghari AKBP. M. Zuhairi, Kamis (14/10/2021).
Kepala BNNK berharap, informasi terkait bahaya narkoba tidak hanya dari BNNK serta pihak Kepolisian saja, namun keterlibatan serta peran serta media sebagai penyaji informasi terkait bahaya narkoba. Ia juga berencana untuk melakukan pengawasan terhadap media agar terhindar dari jeratan narkoba.
“Terus terang kami pernah melaksanakan tes urine terhadap para wartawan juga tidak menutup kemungkinan kalau memang sumber informasi kami bahkan jika itu masyarakat biasa menyampaikan bahwa ada oknum ‘pers’ perlu kita perhatikan, akan kami tindak lanjuti,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Amir Hamzah meminta agar para insan pers menyajikan informasi yang akurat serta dapat dipercaya.
“Kawan-kawan wartawan merupakan pejuang informasi jika mereka menyampaikan yang benar maka baiklah informasi yang diterima masyarakat, namun sebaliknya jika informasi yang diberikan salah maka akan berdampak negatif terhadap penerima informasi,” katanya.