MATTANEWS.CO, SULBAR – Lembaga Independen Gerakan Rakyat (Lingkar) menggelar aksi pembagian mawar, pembakaran lilin dan teaterikal penaburan bunga di foto Bupati dan Wakil Bupati Majene Andi Syukuri Tammalel dan Aris Munandar.
Aksi digelar di tugu durian, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene Prov Sulbar pada, Sabtu (28/1/2023) lalu.
Kegiatan yang melibatkan puluhan pemuda ini, menjadi momentum memperingati 744 hari pasca bencana gempa 6,2 yang membunuh dan merusak ribuan rumah dan ratusan fasilitas umum di Sulawesi Barat.
Kegiatan yang mengambil tema, 744 Hari Pasca Gempa 6,2 Rumah Kita Bisa Apa? juga membentangkan kain sepanjang 15 meter berisi pesan “Tuhan, Kami Butuh Rumah”.
Direktur Lingkar Muhammad Syahril menyampaikan, dua tahun lebih berlalu, tepatnya memperingati 744 hari pasca gempa, kegiatan aksi ini di isi dengan seremonial bagi mawar, bakar lilin dan tabur bunga pada foto Bapak Bupati dan Wakil Bupati Majene.
Dari keseluruhan skenario kegiatan tersebut, menyampaikan sebuah isyarat bahwa ada hati yang sakit, mereka yang masih tinggal di lokasi pengungsian di hunian yang tidak layak huni.
