[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
Reporter : Gian
MATTANEWS.CO, CIAMIS – Memasuki musim dengan cuaca yang buruk, stok pangan di Kabupaten Ciamis Jawa Barat (Jabar) diprediksi aman dalam dua bulan ke depan.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis Tauhidin ketika diwawancara wartawan online di Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis Jalan Lembur Situ Nomor 44, Ciamis, Kec. Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat Juma’t (8/1/2021) membenarkan, bahwa meskipun mengalami cuaca buruk, Kabupaten Ciamis tetap memiliki stok pangan dalam dua bulan ke depan.
“Walaupun karena faktor Cuaca hal terburuk yang dialami petani adalah gagal panen, petani kita beruntung mengikuti program asuransi tani. Jadi, yang mengalami gagal panen akan mendapatkan asuransi yaitu sebesar Rp 6juta per hektare,” ungkapnya.
Tauhidin menjelaskan, intensitas hujan di awal tahun 2021 masih dapat diatasi. Meskipun di tengah pandemo covid-19 stok pangan tetap terjaga.
“Ya kami tentunya akan terus memantau terkait stok pangan di Ciamis ini, agar ke depan keberlangsungan tetap terjaga,” pungkasnya.
Antisipasi lain dikatakan Tauhidin adalah dengan Percepatan tanam. Pemanfatan pekarangan yang kini gencar di Edukasi oleh pemda Ciamis.
“Kita sedang gencar galakan tanam padi di pot atau ember mulai di kembangkan seperti di Kecamatan Cipaku. Selain tanaman padi, tanaman sayuran dan umbian pun kita tanam dengan pemanfaatan pekarangan. Jadi tidak mengandalkan hasil panen di sawah,” jelasnya.
