MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Sejumlah massa yang terhimpun dari Perkumpulan Advokat Muda Sriwijaya (AMUNISI) ‘geruduk’ Kantor LLDIKTI Wilayah II, di Jalan Srijaya, Kecamatan Alang-Alang Lebar, Kota Palembang, guna menuntut dan menyeret mafia kampus pada PTS di Kota Palembang, Jumat (26/05/2023).
“Kami disini melakukan investigasi mendalam. Alhasil kami temukan tujuh dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh salah satu Yayasan atau PTS di Kota Palembang,” beber Ketua Tim Perkumpulan Advokat Muda Sriwijaya (AMUNISI), Muhammad Hidayat Arifin.
Hidayat Arifin mengaku, pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut ke LLDIKTI Wilayah II, sebagai pengawas.
“Kami sudah melapornya bulan kemarin, namun belum ada tindak lanjutnya,” tuturnya.
Hidayat Arifin menjelaskan, pihaknya menuntut dan mendesak
LLDIKTI Wilayah II untuk segera menindaklanjuti semua surat yang telah dikirimkan AMUNISI.
“Selain itu, hendaknya LLDIKTI Wilayah II bertindak mengevaluasi yayasan atau PTS yang telah dilaporkan, cabut ijin, bahkan ijin akreditasi kampus. Selain itu, Kementrian Pendidikan berikut Dirjen Pendidikan Tinggi dan Direktorat Kelembagaan juga dapat turun tangan dalam memproses sanksi pencabutan ijin dan akreditasi. Jika belum juga diungkap, maka kami akan meminta DPR RI untuk melakukan angket terhadap kementrian pendidikan atas mengabaikan dalam melakukan pngawasan,” tukasnya.
