“Pesan presiden hati-hati, krisis belum sepenuhnya berhenti tentu akan berdampak secara mikro di daerah,” terang dia.
Dalam pengelolaan keuangan daerah tambah Iskandar harus mengutamakan transparansi dan akuntabilitas serta peningkatan pencapaian penilaian laporan keuangan pemerintah daerah.
“Jangan pula ragu atau ada ketakutan-ketakutan dalam menggunakan anggaran. Kalau ragu minta pendampingan dengan Aparat Penegak Hukum (APH) seperti itu pesan Presiden dan Jaksa Agung,” ujar Iskandar.
Kedua, terkait inflasi berbagai pihak diminta bersinergi, lanjut dia, terkait harga-harga, rantai pasok dan ketersediaan bahan pokok harus benar-benar jadi atensi. Sering-sering pantau harga dan turun ke pasar. “Lalu ketiga terkait dengan stunting menurut Iskandar juga menjadi penekanan presiden karena stunting sangat berpengaruh terhadap penguatan kualitas sumber daya manusia,” urainya.
“Setelah ini saya minta Pak Sekda untuk di bahas persoalan persoalan yang ada ini agar di cari permasalahan dan hambatannya apa untuk dicarikan solusinya,” pesan Iskandar.
