MATTANEWS.CO, SULBAR — Project Manager Yayasan ADRA Indonesia Ray Mathias mengaku bersyukur atas keberadaannya pasca bencana gempa bumi yang mengguncang Majene dan Mamuju Sulbar 15 januari 2021 lalu. Hal itu di utarakannya saat di temui usai melaksanakan kegiatan Distribusi Bantu guna (Bantuan Nontunai Multi Guna ) di desa botteng kecamatan simboro kabupaten Mamuju Sulbar bersama Bupati Mamuju Hj,Sitti Sutinah Suhardi, sabtu (13/3/2021)
“Adra sangat bersyukur Iya karena kami merasa bahwa kami tidak sendiri di sini, dari mulai rapat koordinasi awal mencari penerima manfaat itu kami erat dengan pemerintah, dan masyarakatnya juga bekerjasama dengan baik, aparat desa dan aparat dusun sehingga segala sesuatunya bisa lancar begitu,” kata Ray Mathias
Ray mengungkapkan bantuan nontunai multi guna yang Ia distribusikan tercatat sebanyak 380 KK yang terdampak gempa bumi yang ada di desa botteng.
“Di desa botteng induk ini tercatat 380 kepala keluarga. Itu kami dapat dari usulannya kepala desa dan kepala dusun sebagai pemilik rumah yang rusak berat dan rusak sedang di desa botteng induk dan namanya juga sudah dilaporkan di dinas Perkim sebagai induk dari urusan penyediaan Huntap begitu,” ujar Ray Project Manager ADRA
Ray mengatakan dana yang di berikan kepada penyintas gempa di harapkan dapat memperbaiki sedikit demi sedikit rumah warga yang betul-betul rusak akibat dampak gempa.
“Dana yang kami sampaikan ke mereka di harapkan mereka bisa manfaatkan untuk mulai memperbaiki sedikit-sedikit rumahnya, paling tidak di mulai dari satu kamar untuk keluarga dulu karena sebentar lagi mau bulan ramadhan muda-mudahan masyarakat jangan di tenda lagi tapi mulai pelan-pelan ke rumah,”harap Ray.
Ray pun mengaku untuk di desa botteng pihaknya hanya memberikan BLT karena menurutnya karena tenda dan rumah hunian sementara dan kebutuhan lain itu sudah tercaver oleh lembaga lain.
“Jadi koordinasi antara relawan-relawan yang ada di Sulawesi Barat ini menghasilkan informasi dimana dan siapa yang belum mendapatkan apa dan apa yang ia sudah dapat itu sehingga kami saling mengisi kekosongan yang belum tercover begitu,” katanya.
Ray juga mengungkapkan pengalamannya memasuki sejumlah daerah-daerah bencana dan menurutnya di kabupaten Mamuju ini salah satu daerah terbaik yang ia pernah masuki.
“Adra punya pengalaman untuk masuk ke daerah-daerah bencana tapi kalau di kabupaten Mamuju ini menurut saya termasuk yang terbaiklah, karena relawan yang datang itu di sambut seperti tamu lalu kami di layani apa saja, minta data segala macam sangat muda di maudahkan semua.
“Tambah lagi pemerintah kabupaten mamuju dalam hal ini bupati Mamuju sangat berikan semangat buat kerja kami di lapangan terbukti kehadiran beliau itu namanya datang memberikan semangat buat kerja-kerja kami di lapangan,” cetus Ray Mathias.