MATTANEWS.CO,TULUNGAGUNG – Pasca kejadian maut tabrakan kereta api Rapih Dhoho jurusan Blitar menuju Surabaya menabrak Bus Pariwisata Harapan Jaya di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Ketanon Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, oleh petugas langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Iskak setempat.
Untuk data sementara berhasil dihimpun mattanews.co dilapangan melaporkan, korban yang mengalami luka-luka ada sejumlah 14 orang. Sedangkan korban yang meninggal di tempat kejadian perkara (TKP) sejumlah 4 orang.
Namun demikian, setelah sempat menjalani perawatan, salah satu pasien karyawan pabrik plastik akhirnya meninggal dunia di RSUD dr. Iskak adalah Margono Hadi Santoso usia 20 Tahun beralamat Kelurahan Bagi Kecamatan Tulungagung Kota.
Dalam kejadian tersebut, pengemudi Bus Pariwisata Harapan Jaya Septianto Dhany Istyawan (34) berdomisili di Desa Mulyosari Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung. Sementara waktu, pengemudi itu masih menjalani perawatan dengan kondisi luka.
