MATTANEWS.CO, SULBAR – BKKBN Prov Sulbar menggelar Forum Koordinasi Jurnalis program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting di Provinsi Sulawesi Barat.
Kegiatan tersebut di buka langsung oleh Kepala perwakilan BKKBN Sulbar Nuryamin didampingi sekretaris BKKBN Sulbar Rusdiyanto Monoarfa.
Dihadapan puluhan Awak media Kepala BKKBN Sulbar Nuryamin menyampaikan sejumlah capaian program penanganan penurunan stunting di Sulawesi Barat.
Dikesenpatan itu Nuryamin mengungkapkan, dalam penanganan penurunan angka stunting di Sulawesi Barat pihaknya mengaku masi terdapat kekurangan dan kelemahan-kelemahan.
“Kalau angka stunting itu naik kita harus akui, sudah itulah progresnya, bahwa ada yang tidak optimal bekerja,” kata Nuryamin dalam keterangan Pers Nya, Senin (30/1/2023)
Menurutnya persolan stunting di Sulbar merupakan persoalan bersama.
“Saya akui, BKKBN lemah juga tetapi bukan persoalan BKKBN, karena ini persoalan stunting adalah persoalan bersama,” ungkap Nuryamin.
Ketika di soal terkait anggaran penangan stunting, Nuryamain, mengatakan, bukan besar dan kecilnya dana stuting. Tapi ini persoalan komitmen kita semua. Persoalan komitmen kepada semua pihak. Untuk berperan aktif mensosialisasikan masalah stunting ini. “Termasuk teman-teman media untuk mensosialisasikan lewat pemberitaan,” kata Nuryamin.