Hadiri Khitanan Massal, Gubernur Berharap Warga Sumsel Miliki Jiwa Kepedulian

“Kegiatan ini sendiri sudah berlangsung selama puluhan tahun lalu. Saya berharap kegiatan dapat tetap rutin kami laksanakan,” harap dirinya.

Sementara itu Ketua Yayasan Raden Muhammad Taufik Husni (RMTH) Dr RM Taufik Husni SH MH mengatakan, kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Maulid Nabi Muhammad.

Kegiatan tersebut didukung penuh oleh yayasan RTMH. Serta beberapa organisasi Forkompinda dan pribadi.

Pada kegiatan kali ini banyak sekali antusias masyarakat. Dari 132 anak masih disiagakan pendaftaran lagi bagi masyarakat. Tapi jika tidak memungkinkan maka akan dilaksanakan d lain kesempatan.

“Nanti akan dilaksanakan pada hari besar agama Islam, yaitu peringatan Isra Mi’raj akan kami laksanakan khitanan kembali. Tapi kegiatan ini kami khususkan bagi anak-anak yang tidak mampu saja,” jelas dia.

Kegiatan khitanan massal tersebut sudah sesuai dengan protokol kesehatan yang ada. Setiap sesi dibagi menjadi 20 orang saja.

Jadi ada beberapa sesi, 20 orang tersebut juga tidak dikumpulkan satu tempat. Ada 8 orang dibagi di pendaftaran kembali, ruang khitan dan ruang pemulihan. Jadi tiap tempat hanya berisi maksimal 8 orang.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait