Hari Kelima Pencarian Korban Longsor Petungkriyono, Dua Korban Kembali Ditemukan

MATTANEWS.CO, PEKALONGAN,– Deretan korban jiwa bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, terus bertambah.

Hingga Sabtu (25/1/2025), tim gabungan telah menemukan total 25 korban meninggal dunia berdasarkan laporan dari posko penanganan bencana di Petungkriyono.

Kasubsi Penmas Si Humas Polres Pekalongan, Iptu Suwarti, S.H., mengungkapkan bahwa pada hari kelima pencarian, petugas kembali menemukan dua korban longsor.

“Jumlah korban yang ditemukan sampai saat ini sebanyak 25 orang, semuanya dalam keadaan meninggal dunia,” kata Iptu Suwarti.

Kedua korban yang baru ditemukan itu telah teridentifikasi sebagai TH, warga Denasri Kulon, Kabupaten Batang, dan MN, warga Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan. Jenazah kedua korban ditemukan bersebelahan di lokasi longsoran Kafe Allo.

“Meski kedua korban ini sebenarnya sudah ditemukan pada Jumat (24/1/2025), namun karena terhimpit batu dan kondisi cuaca yang mulai hujan, proses evakuasi baru bisa dilakukan pada hari ini,” tambah Iptu Suwarti.

Selain melanjutkan pencarian korban, petugas juga tengah berupaya membuka kembali akses jalur yang terputus akibat bencana.

“Jalur menuju Kecamatan Petungkriyono terputus dan hanya bisa diakses hingga Dukuh Tembelan, Desa Kayupuring. Sementara itu, akses ke Desa Kasimpar maupun pusat Kecamatan Petungkriyono masih belum bisa dilalui. Satu-satunya jalur yang bisa dilalui saat ini melalui Jalur Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara,” jelas Kasubsi Penmas.

Bacaan Lainnya

Proses pencarian dan upaya pembukaan akses jalan terus dilakukan dengan bantuan alat berat, dan diharapkan dapat segera memperlancar jalur menuju lokasi yang terdampak bencana.

Pilihan Pembaca :  Penambahan Kasus Covid-19, Positif 1.385, Meninggal 58 dan Sembuh 789 Orang

Pihak berwenang juga mengimbau warga untuk tetap waspada mengingat cuaca yang belum sepenuhnya stabil.

Pos terkait