Herman Deru:  Saatnya Kita Berbuat Nyata untuk Kelestarian Alam

“Peringatan ini diselenggarakan di titik paling tepat. Titik sumber kehidupan petani, bendungan yang mengalir ke sejumlah lahan petanian. Kelestarian alam menjadikan air bisa tetap mengalir. Kita memberikan contoh konkrit, kita pertahankan DAS Bendung Perjaya,” terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, tidak ingin kedepan anak cucu tidak bisa menikmati beras dan buah-buahan yang baik karena air yang tidak bisa mengalir lagi.

“Saya mengajak kita semua, setiap hari kita menyadari keadaan alam. Kita tidak ingin kehilangan momemntum, terlambat maka alam akan marah. Karena itu kita jaga alam,  maka alam akan jaga kita,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu orang nomor satu di Sumsel tersebut memberikan apresiasinya kepada kepala daerah yang telah menjaga lingkungan di Sumsel. Sehingga Sumsel berstatus zero karhutla pada 2020.

“Eksploitasi alam boleh saja tapi alam harus tetap menjaga kelestarian. Jangan sembarangan menebang pohon. Mari kita jaga alam kita,” harapnya.

Dalam kegiatan ini Gubernur Sumsel juga memberikan penghargaan Kalpataru bagi penggiat lingkungan, penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Sumsel. Serta diikuti dengan pembagian bibit dan penanaman pohon ekologis serta penebaran bibit ikan.

Bagikan :

Pos terkait