Kadinkes Prabumulih: Penambahan Kasus Covid-19 Bersifat Datar

Reporter: Andre Bara.

PRABUMULIH,Mattanews.co – Kota Prabumulih Sumatera Selatan (Sumsel) masih menyandang status zona orange pandemi Covid-19 atau virus corona.

Status zona orange yang masih melekat saat ini, berdasarkan hasil evaluasi data yang didapatkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Prabumulih Sumsel.

Dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Prabumulih dr.Happy Tedjo, saat ini penambahan masih ada, tapi tidak melonjak.

“Penambahan kasus covid-19 masih ada tapi bersifat datar,” jelasnya pada mattanews.co, Selasa (22/9/2020).

Dari awal pandemi di Prabumulih sampai saat ini berjumlah 175 orang dan 8 orang dalam masa perawatan medis.

“Penambahan itu jelas ada dan setiap harinya selalu berubah, silahkan buka saja Wiebsite Dinkes, disana setiap hari kami informasikan,” tambah dr.Tedjo.

Dalam kesempatan itu, Kadinkes juga menjelaskan seiring dengan data kasus yang masuk, dan pola perkembangan penularan Covid-19, akhirnya banyak indikasi atau Suspect terkait dari pengalaman itu.

Indikasi (Suspect) tersebut, dapat disimpulkan karena berbagai gejala yang ada pada pasien.

“Gejalanya seperti batuk pilek, demam tinggi atau sakit tenggorokan, dan bila ditemukan gejala-gejala itu, pasien harus dirawat diruang khusus isolasi Covid,” jelas Kadinkes.

Sementara, untuk menetapkan pasien tersebut positif terpapar virus corona, tidak bisa dengan mudah dalam waktu yang singkat dinyatakan terkonfirmasi covid-19.

“Pasien harus dilakukan test swab terlebih dahulu, paling cepat hasilnya keluar setelah 10 hari dan itu pun lab nya ada di Palembang,” bebernya.

“Bahkan ada pasien yang sudah dimakamkan baru hasil Lab nya keluar dan dinyatakan positif covid,” tutup Kadinkes Happy Tedjo.

Editor: Fly

Bagikan :

Pos terkait