MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Mengelola lahan gambut dengan mempertimbangkan fungsi ekologisnya dan
peluang ekonomi untuk petani sudah bukan lagi sesuatu yang mustahil, satu upaya bersama sedang
dijalankan dan mengundang lebih banyak pihak untuk terlibat.
Bekerja sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Dinas
Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) Provinsi Sumatera Selatan
dan World Agroforestry (ICRAF) Indonesia melalui Peat-IMPACTS menggelar lokakarya yang bertujuan
untuk mengajak lebih banyak pihak di Ogan Komering Ilir, baik unsur pemerintah, akademisi, dan sektor
swasta, untuk bekerjasama mewujudkan pengelolaan gambut lestari, pada Selasa (19/04).
Dengan tema “Membangun Kolaborasi untuk Peningkatan Penghidupan Masyarakat Desa dalam
Pengeloaan Lahan Gambut Lestari” lokakarya ini dibuka oleh Bupati Ogan Komering Ilir H. Iskandar, SE.,
yang diwakili olek Staf Ahli Bidang Pembangunan Ubaidillah, SKM, MKM
“Kami menyambut baik inisiatif yang mendukung Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir untuk
menjawab tantangan pembangunan yang akan memberi manfaat, tidak hanya pada ekonomi
masyarakat tetapi juga untuk lingkungan hidup,”