Sementara itu Ayi, pemilik salah satu toko kelontong yang didatangi rombongan komisi II mengatakan bahwa dirinya pun tidak mengetahui apa penyebab dari kelangkaan minyak goreng tersebut. Hanya saja dia berharap hal ini dapat segera teratasi dan tokonya dapat menjual minyak goreng seperti biasanya.
“Kita sendiri dak tahu pak, mudah-mudahan ini (kelangkaan) dak lame, jadi tokoku pacak jual minyak goreng agik,” terangnya