Musik dan Pandangan Politik Musisi Dunia

Jhon Lennon (Grammy.com)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]

Reporter : Nandoenk Hari

Mattanews.co – Perangi perang bukan berperang, seolah menjadi bahan bakar pemicu semangat para seniman dunia, khususnya musisi untuk mengubah tatanan kehidupan dunia.

Dengan tidak ikut dalam barisan wajib militer, justru membuat beberapa musisi di belahan dunia merelakan dirinya masuk ke dalam siklus perubahan tatanan politik dunia.

Seperti pohon, buah adalah hasil yang mau tidak mau harus diketahui kualitasnya, baik aroma, rasa, juga tekstur kelembutan buah pun menjadi nilai lebih dalam penilaian bagi penikmatnya.

Ya, Sebagai salah satu bagian dari seniman, karya merupakan titik di mana musisi tersebut dapat diperhitungkan. Tidak hanya digemari, namun juga ditakuti sang penguasa tahta tirani.

Jhon Lennon, vitaris sekaligus vokalis dari super grup The Beatles menjadi seorang vooluntir perdamaian dunia.

Seketika lagu ‘Imagine’ milik Lennon, mengajak semua manusia untuk berpikir dan bertindak berdasarkan nilai kehendak baik di era kemunculannya.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait