Reporter : Adi
PALEMBANG, Mattanews.co – Semakin banyaknya kebutuhan akan air bersih maka pemerintah Kota Palembang akan membangun waduk. Sebab sungai Musi yang saat ini menjadi sumber air baku sudah menurun kualitasnya. Air sungai Musi sudah mencapai tingkat pencemaran yang cukup tinggi. Sehingga sewaktu-waktu air sungai tersebut tidak dapat diolah lagi.
“Kita khawatirkan nanti sungai Musi akan sama seperti sungai Mahakam yang saat ini sudah tercemar,” jelas Walikota H Harnojoyo SSos usia mengikuti rapat di gedung PDAM Palembang Senin (22/10/2018).
Nantinya akan dibangun waduk dengan luas 100 hektar. Jadi waduk ini akan mampu menampung air jutaan kubik. Kalaupun saat musim kemarau nanti waduk ini dapat dipakai sampai waktu sekitar 6 bulan lebih. Mengenai biaya pembangunan waduk itu sendiri pihaknya sedang melakukan kajian.
“Sekarang sedang kita kaji dimana akan dibangun serta besarnya biaya pembuatan waduk tersebut,” ucap dia.
Sementara itu direktur PDAM Tirta Musi Palembang Andy mengatakan, memang benar saat ini air baku yang diambil langsung dari sungai Musi kadarnya kadang berubah. Jika lagi keruh terkadang PDAM tidak mengambil airnya untuk sementara waktu. Mengingat biaya produksi pengolahan air tersebut akan sangat mahal. Sehingga ditunda dahulu pengambilan airnya. Apabila telah tidak terlalu pekat maka diambil kembali untuk bisa diproses menjadi air jernih.
“Jika waduk ini sudah selesai nanti semua air baku akan diambil disana. Sehingga biaya produksi PDAM sendiri akan lebih ringan,” tandasnya.
Editor : Anang