MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Ratusan karyawan dari PT. Sako Indah Gemilang mendatangi Sekretariatan Serikat Buruh Sriwijaya, guna meminta bantuan.
Kedatangan karyawan malang tersebut langsung disambut oleh Ketua Serikat Buruh Sriwijaya, Ramlianto dikantornya, beralamatkan di Jalan H. Azaari, Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu (4/12/2021).
“Jadi hari ini kawan-kawan dari PT Sako Indah Gemilang datang ke kantor Serikat Buruh Sriwijaya mengadukan, bahwa terjadi penutupan perusahaan. Yang mana penutupan tersebut, ditempel di kantor security, yang menyatakan bahwa perusahaan ini tutup per 1 Desember 2021,” katanya.
Dikatakannya, jika perusahaan tersebut memang ditutup. Maka, perusahaan tersebut wajib membayar uang pesangon dan tuntutan upah harus diselesaikan. Selain itu, pihaknya juga telah memasukan laporan tersebut ke Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sumsel.
“Tapi nanti kita akan konfirmasikan apakah ini tutup secara resmi atau tidak. 120 orang menuntut jika memang secara resmi perusahaan ini ditutup maka mereka wajib membayar pesangon. Kemudian ada tuntutan upah lima bulan yang belum dibayar,” terangnya.
Ramlianto melanjutkan, apabila ada aturan yang tidak ditaati oleh perusahaan sesuai dengan undang-undang. Maka pihaknya akan melakukan upaya hukum dan akan turun aksi.
“Langkah kedepan berupaya agar perusahaan bisa menaati aturan sesuai dengan undang-undang. Apabila tidak sesuai undang-undang maka kami akan melakukan upaya hukum dan melakukan propaganda melalui demo,” lanjutnya.
Selain itu, ia juga meminta untuk perusahaan agar menghentikan upaya-upaya yang merugikan karyawan.
“Ada upaya rekan-rekan untuk diminta tanda tangan, mengajukan agar bekerja dengan menerima upah sesuai dengan kemampuan perusahaan. Maka kami meminta agar upaya tersebut dihentikan,” pungkasnya.
