MATTANEWS.CO, PRABUMULIH – Ratusan masyarakat membanjiri lapangan Kantor Catatan Sipil Kota Prabumulih untuk mengikuti acara peluncuran Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumatera Selatan (GPISS) pada Senin kemarin.
Antusiasme masyarakat terlihat dari antrean panjang yang membentang di sekitar lapangan, menunjukkan dukungan terhadap upaya pemerintah dalam mengatasi masalah inflasi.
Menurut catatan Diskominfo Prabumulih, kegiatan pasar murah GPISS mendapatkan respons positif dari warga masyarakat. Pelaksana Jabatan (PJ) Gubernur Sumatera Selatan, Dr. Agus Fatoni, M.Si, memimpin langsung kegiatan tersebut, bersama-sama dengan Bupati/Walikota Se-Sumatera Selatan, Kapolres, dan unsur Forkopimda.
Pj Walikota Prabumulih, Elman ST MM, menyampaikan komitmen pemerintah kota untuk menjalankan operasi pasar murah ini setiap minggunya dengan lokasi yang berbeda-beda. Tujuan utamanya mengendalikan inflasi yang sedang masyarakat hadapi.
“Kita akan melaksanakan setiap minggu operasi pasar murah ini demi mengendalikan inflasi yang tengah dihadapi oleh segenap masyarakat,” terang H. Elman pada portal ini, Selasa (30/1/2024).
Pasar murah ini menawarkan berbagai sembako dengan harga lebih terjangkau dari harga pasar. Beberapa produk yang ada meliputi beras, bawang merah, bawang putih, minyak sayur, dan telur.
Patokan harga beras sebesar 54 ribu per-karung isi 5kg, bawang merah 24 ribu/kg, bawang putih 31 ribu/kg. Kemudian telur 24 ribu/kg, dan minyak sayur 12.5 ribu rupiah/liter.
“Operasi pasar murah ini harapnya dapat memberikan solusi nyata untuk meringankan beban ekonomi masyarakat di tengah tantangan inflasi,” tutupnya. (Andri Bara)
