BERITA TERKINIHEADLINEHUKUM & KRIMINALPOLITIK

Polisi Kejar Pelaku Pembunuhan Abdul Hafis

×

Polisi Kejar Pelaku Pembunuhan Abdul Hafis

Sebarkan artikel ini

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]

MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Hingga saat ini petugas Kepolisian, Polsek Ilir Timur (IT) II, Polrestabes Palembang masih terus melakukan Olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) tewasnya, Abdul Hafis (33) setelah ditusuk DN, di Jalan Dr M Isa Lorong Fajar RT 14 RW 03 Kelurahan Kuto Batu Kecamatan IT II Palembang, Minggu (23/1/2022) pukul 15.30 WIB.

Peristiwa berdarah ini berawal saat korban menang judi remi bersama pelaku DN.

“Sebelum kejadian, pelaku DN bersama dua temannya main judi song. Sembari minum tuak, korban menghentikan permainan dengan alasan hendak menjaga parkir. Namun, alasan tersebut tidak diterima DN, karena sudah kalah banyak,” terang warga setempat, Nuraini saat dibincangi di lokasi.

Nurani menambahkan, pelaku DN sempat meminta uang Rp 50 ribu kepada korban, namun ditolak.

“Ketika korban hendak pulang, pelaku menyusulnya dan menusuk korban dengan pisau dibagian dada sebanyak tiga kali. Didekat lokasi, sempat ada wanita teriak meminta tolong, namun pelaku membentaknya. Warga sekitar pun tidak berani membantu, karena pelaku dalam kondisi mabok dan memegang pisau,” papar Nuraini.

Senada diungkapkan Yusuf, namun ada dua bilah sajam disita petugas dari rumah pelaku.

“Mereka sempat berkelahi, karena korban yang menang judi, berhenti. Pelaku DN menusuknya dengan pisau sebanyak tiga kali. Sajam yang dipegang polisi itu, diambil dari rumah pelaku,” ungkapnya.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi dan Kapolsek IT II, Kompol Yuliansyah, sedang menindaklanjuti kejadian tersebut.

“Kami masih terus melengkapi keterangan saksi-saksi dan bukti-bukti dilapangan. Untuk sementara dari lokasi kejadian, kita amankan uang korban sebanyak Rp 400 ribu, botol berisi minuman tuak. Identitas pelaku sudah kami kantongi, kini kami sedang kejar, doakan agar cepat tertangkap,” jelasnya.