Marsono menambahkan sidang dilanjutkan penyampaian dari Badan Anggaran (Banggar) DPRD Tulungagung yang akan dibacakan oleh saudara Adrianto.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menuturkan, pihaknya memberikan beberapa catatan strategis, guna perbaikan di masa mendatang, diantaranya perlunya peningkatan jangkauan Dinas Pemadam Kebakaran Tulungagung dalam menangani kebakaran, dengan menambahkan pos-pos di beberapa wilayah kecamatan tertentu.
Dijelaskannya lagi, ini dilakukan, agar supaya jika terjadi kebakaran yang jauh dari Kantor Dinas Damkar Tulungagung bisa lebih cepat tertangani. Kemudian terkait penanganan sampah pihaknya mengusulkan agar Pemerintah Daerah membentuk relawan-relawan dari desa yang mana anggarannya bisa dialokasikan dari anggaran DD, sehingga penanganan sampah bisa diatasi sejak dari hilir.
“Disamping itu terkait anggaran pemerintah daerah untuk kesehatan bagi warga masyarakat miskin di RSUD dr Iskak dan RSUD dr Karneni Campurdarat perlu diefektifkan dan di efisiensikan agar warga masyarakat miskin yang jaminan kesehatannya belum tercover BPJS maupun KIS bisa terbantu. Anggaran infrastruktur perlu ditingkatkan untuk APBD mendatang, karena saat ini masih 17 persen, yang mana seharusnya kalau sesuai dengan mandatori yakni 40 persen dari APBD,” terangnya.