Reporter: Taufik
ASAHAN, Mattanews.co – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Asahan menyebabkan Sungai Silau meluap, dan merendam 2.112 rumah warga 12 desa dari 3 kecamatan di Asahan.
Informasi terupdate berdasarkan laporan sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan pada Pukul 18.00 WIB, Kamis (18/6/2020).
Menurut Plt Kadis BPBD Asahan, Khaidir Sinaga, lokasi yang dimaksud adalah Desa Terusan Tengah dan Tinggi Raja Kecamatan Tinggi Raja, Desa Bangun Sari, Sei Silau Tua, Sei Silau Barat, Urung Pane Kecamatan Setia Janji, Desa Buntu Pane, Karya Ambalutu, Ambalutu, Prapat Janji, Sei Silau Timur, Mekar Sari Kecamatan Buntu Pane.
“Kenaikan genangan luapan air terjadi secara variatif di tiap wilayah dengan ketinggian air sekitar 50 cm-100 cm di atas permukaan tanah dan sekitar 15 cm-50 cm di dalam rumah,” katanya.
Lanjutnya, kondisi terkini pada Pukul 18.00 WIB terlihat genangan air di tiap desa berangsur surut, mudah-mudahan akan terus surut hingga malam ini apabila hujan tidak turun kembali.
“Dampak dari banjir selain merendam sebagian rumah warga juga merendam beberapa luasan tanaman dan perkebunan, ditambah lagi 4 rumah ibadah di 3 desa, 2 unit sekolah di 2 desa, serta jalan penghubung desa dan dusun tergenang dan terabrasi sedang,” ungkapnya.
Dijelaskannya, saat ini BPBD Asahan sudah mengecek ke lapangan untuk menginventarisir yang terdampak serta kerusakan sarana prasarana yang ada.
“Serta berkoordinasi dengan perangkat desa, Forkopimcam dan warga setempat,” pungkasnya.
Editor: APP
