MATTANEWS.CO, TULUNGAGUNG – Bupati Drs.Maryoto Birowo, M.M., mengharapkan Tulungagung sebentar lagi memasuki level 1 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Jadi begini, harapan saya juga begitu, Tulungagung akan masuk level 1 PPKM,” kata Bupati Maryoto didampingi Wakil Bupati Tulungagung H.Gatut Sunu Wibowo, S.E., di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin (27/12/2021).
Bupati Maryoto menambahkan, ketika sudah memasuki level 2 PPKM, dalam artian yang terkonversi positif dari pendataan yang dilakukan dalam dua bulan terakhir hasilnya sangat signifikan sekali.
Menghimbau kepada masyarakat tetap menerapkan protokoler kesehatan dalam setiap beraktivitas.
“Iya benar saat ini kasus sangat sedikit sekali, interval antara satu tidak sampai tiga maksimal itu rata-rata satu. Dengan demikian, kita menghimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokoler kesehatan yaitu 5 M itu penting sekali,” tambahnya.
“Selain itu, kita laksanakan 3 T dalam artian dimana jika ada kasus baru kita akan lakukan testing, tracing treatment tersebut,” imbuhnya.
Pemerintah dalam setiap mengumumkan terkait PPKM, lebih lanjut Maryoto menjelaskan, biasanya setiap empat belas hari sekali.
Kabupaten Tulungagung dengan melihat kasus yang sangat sedikit dalam dua bulan terakhir memungkinkan mengalami penurunan level PPKM.
“Jika memang nanti pengumuman PPKM dari pusat, Tulungagung turun level 1, sangat dimungkinkan adanya beberapa kelonggaran didalam masyarakat melaksanakan aktivitas,” terangnya.
“Kelonggaran tersebut diantaranya, untuk pembelajaran tatap muka akan masuk seperti biasa, untuk aktivitas masyarakat seperti kegiatan jual makanan termasuk lapak-lapak kuliner ada kelonggaran kalau dulu ada pembatasan jam malam, nanti jamnya akan mundur,” sambungnya.
Menurut Maryoto, untuk pariwisata secara instruksi akan mengikuti ketentuan dari Pemerintah, apalagi menjelang perayaan Tahun baru nanti.
“Iya benar, meskipun nanti Tulungagung level 1, apalagi hingga saat ini masih level 2 dengan demikian tanda kutip protokoler kesehatan harus tetap diterapkan,” tukasnya.