Terkait Tahanan Polresta Meninggal, Korban Edy Terdapat Luka Dikepala

Reporter : Selfy

PALEMBANG, Mattanews.co – Baru satu pekan menjalani hidup dibui tahanan Polresta Palembang, Edy (46) tiba-tiba dikabarkan meninggal dunia. Tahanan yang tersandung kasus pemerkosaan ini menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga korban, karena dalam riwayat hidup, korban tidak ada penyakit yang serius, Rabu (29/11/2018).

“Saya tidak tahu persis penyebab  meninggalnya Edy. Saya tahu kabar ini dari istrinya Edy yang sebelumnya melaporkan Edy ke polisi,” ujar Kakak Ipar Almarhum Edy, Maryono (80), ketika dibincangi wartawan di Kamar jenazah RS Bhayangkara Palembang.

Dikatakan Maryono, selama hidup almarhum tidak memiliki riwayat sakit.

“Dia tidak ada mengidap penyakit serius, dia selama ini sehat-sehat saja. Saya sempat tanya polisi, namun mereka mengatakan belum tahu penyebabnya dan mereka juga masih menunggu hasil otopsi. Memang saya tidak lihat, tapi luka jahitan kepala nampak jelas,” tandas Maryono.

Disinggung mengenai kasus almarhum, Maryono mengatakan dirinya tidak tahu atas laporan isterinya ke Polresta Palembang.

“Masalah yang dilaporkan isterinya dalam kasus pemerkosaan itu, saya tidak tahu. Memang dia adik ipar saya dan dia baru beberapa hari ini ditahan,” tambahnya, sembari mengatakan Edy akan dikebumikan di TPU Puncak Sekuning.

Petugas Unit PPA Satreskrim Polresta Palembang yang ada di RS Bhayangkara, enggan memberikan komentr mengenai penyebab almarhum Edy meninggal dunia, yang statusnya sebagai tahanan.

Kanit PPA Polresta Palembang, Ipda Henny Kristianingsih nampak memberikan surat keterangan kematian dari RS Bhayangkara kepada pihak keluarga almarhum Edy yang diwakili Maryono.

Almarhum Edy (46), ditahan atas dugaan pencabulan yang menimpa anak tirinya, SS (15). Atas kejadin itu, almarhum dilaporkan isterinya, Dewi (43) ke SPKT Polresta Palembang.

Editor : Selfy

Bagikan :

Pos terkait