MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Perkuat pengawasan keimigrasian, Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibau menggelar operasi gabungan tim Pengawasan Orang Asing (POA) bersama instansi terkait di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (29/10/2024).
Kepala Subseksi Teknologi Informasi, Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Joenari Anthony Marpaung mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti rapat Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) Kapuas Hulu.
“Tim dari Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas III TPI Putussibau bersama instansi, terkait melaksanakan operasi pengawasan gabungan di Desa Nanga Semangut, Kecamatan Bunut Hulu Kabupaten Kapuas Hulu,” kata Joenari Anthony Marpung.
Dikatakan Joenari, dalam operasi gabungan, tim Inteldakim Imigrasi Putussibau dan instansi terkait ini memeriksa Izin tinggal 1 WNA asal China, bekerja sebagai tenaga ahli di laboratorium penelitian Emas dengan sponsor PT Hasil Kharisma Alam.
“Dalam pemeriksaan, diketahui bahwa lokasi kerja di Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) dan alamat Izin Tinggal Terbatas (ITAS) Warga Negara Asing (WNA) masih tercatat di Jakarta dan belum dimutasi ke Putussibau,” tuturnya.
Untuk itu, lanjut Joenari tim kemudian memberikan surat peringatan kepada pendamping WNA agar segera memperbarui lokasi kerja di RPTKA dan memutasi alamat ITAS ke kantor Imigrasi Putussibau.
Joenari tambahkan, tujuan utama dari operasi ini bukanlah untuk menimbulkan ketegangan atau kesulitan bagi para pendatang, melainkan sebagai upaya pencegahan dini terhadap kemungkinan pelanggaran yang bisa terjadi.
“Kegiatan operasi semacam ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan memberikan sinyal kepada semua pihak, termasuk warga asing, tentang pentingnya mematuhi peraturan
keimigrasian yang berlaku,” tuturnya.
Tak hanya itu, operasi serupa akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan, semua aspek keimigrasian di wilayah kerja Kantor Imigrasi Putussibau tetap terkendali.
