Reporter : Poppy Setiawan
JAKARTA, Mattanews.co– Pemerintah merilis kembali data akumulasi terbaru terkait sebaran kasus Virus Corona (Covid-19). Hingga Rabu (19/8/2020), Jumlah kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia terus meningkat, bertambah 1.902 Kasus Baru Sehingga total yang positif mencapai 144.945 kasus.
Dikutip dari situs covid19.go.id, Dari jumlah 144.945 Kasus ada penambahan 1.902 Kasus Positif, ada penambahan kasus kematian yakni 69 jiwa sehingga total menjadi 6.346 jiwa dan 98.657 pasien dinyatakan sembuh. Sementara jumlah pasien yang sembuh sejauh ini bertambah 2.351 orang sehingga total mencapai 98.657 orang.
Data pasien Corona (Covid-19) ini tercatat sejak Selasa, 18 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB hingga hari ini, Rabu, 19 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB.
Sebelumnya pada Selasa (18/8/2020), jumlah akumulatif kasus positif berada di angka 143.043 dengan 96.306 di antaranya sembuh dan 6.277 meninggal dunia.
DKI Jakarta masih menjadi provinsi yang memiliki kasus positif terbanyak di Indonesia dengan 30.465 orang. Posisi selanjutnya, Jawa Timur 28.551 orang, Jawa Tengah 11.793 orang, Sulawesi Selatan 11.187 orang, dan Jawa Barat 8.685 orang.
Meskipun demikian, Jakarta merupakan satu-satunya provinsi yang tes Covid-19 sudah memenuhi standar WHO.
Berikut ini sebaran kasus positif Corona di 34 provinsi per 19 Agustus:
1. Aceh: 63 (1.182) kasus positif
2. Bali: 62 (4.220) kasus positif
3. Banten: 47 (2.411) kasus positif
4. Bangka Belitung: 3 (219) kasus positif
5. Bengkulu: 6 (286) kasus positif
6. DI Yogyakarta: 31 (1.090) kasus positif
7. DKI Jakarta: 551 (31.016) kasus positif
8. Jambi: 5 (250) kasus positif
9. Jawa Barat: 104 (8.789) kasus positif
10. Jawa Tengah: 131 (11.924) kasus positif
11. Jawa Timur: 335 (28.886) kasus positif
12. Kalimantan Barat: 4 (456) kasus positif
13. Kalimantan Timur: 91 (2.669) Kasus positif
14. Kalimantan Tengah: 0 (2.258) Kasus positif
15. Kalimantan Selatan: 82 (7.363) kasus positif
16. Kalimantan Utara: 3 (332) kasus positif
17. Kepulauan Riau: 15 (679) kasus positif
18. Nusa Tenggara Barat: 24 (2.505) kasus positif
19. Sumatera Selatan: 45 (3.964) kasus positif
20. Sumatera Barat: 26 (1.439) kasus positif
21. Sulawesi Utara: 21 (3.336) kasus positif
22. Sumatera Utara: 78 (5.898) kasus positif
23. Sulawesi Tenggara: 0 (1.217) kasus positif
24. Sulawesi Selatan: 32 (11.219) kasus positif
25. Sulawesi Tengah: 5 (233) kasus positif
26. Lampung: 3 (346) kasus positif
27. Riau: 11 (1.050) kasus positif
28. Maluku Utara: 10 (1.756) kasus positif
29. Maluku: 23 (1.553) kasus positif
30. Papua Barat: 14 (634) kasus positif
31. Papua: 21 (3.453) kasus positif
32. Sulawesi Barat: 2 (322) kasus positif
33. Nusa Tenggara Timur: 0 (165) kasus positif
34. Gorontalo: 54 (1.875) kasus positif
Total: 144.945 kasus positif
Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 484 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.
Selain itu, ada enam provinsi yang tidak terdapat kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, Keenam Provinsi itu yakni Jambi, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Lampung, Papua dan NTT.
Untuk menangani kasus Virus Corona (Covid-19) yang makin tinggi, Presiden Jokowi telah menerbitkan Inpres Nomor 6 tahun 2020 yang mengatur sanksi pelanggaran protokol kesehatan serta pengerahan TNI dan Polri guna mendisiplinkan masyarakat.
Selain itu, ada pula usaha uji coba vaksin dari China di Indonesia yang digelar oleh Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung. Namun, prosesnya masih butuh waktu sampai teruji efektivitasnya.
Tak ketinggalan, ada klaim obat Covid-19 hasil temuan Unair yang didukung oleh TNI dan BIN. Namun, para pakar epidemiologi meragukannnya karena prosesnya tak memiliki kedisiplinan metode ilmiah uji obat dan transparansi sampel.
Editor : Poppy Setiawan
