MATTANEWS.CO, TULUNGAGUNG – Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung H.Gatut Sunu Wibowo, S.E, mengapresiasi kontes konkurs seni suara alam burung Perkutut yang digelar di selatan lapangan Beta Desa Beji Kecamatan Boyolangu, Minggu (28/11/2021).
Kontes tersebut digagas oleh Pengurus daerah (Pengda) Penggemar Pelestari Perkutut Seluruh Indonesia (P3SI) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
“Jadi begini, Pemerintah kabupaten Tulungagung sangat mendukung gelaran kontes konkurs seni suara alam burung Perkutut, dalam rangkaian Hari Jadi ke-816 Tulungagung,” kata Wabup Gatut Sunu Wibowo.
“Saya hadir membuka kontes ini, sehubungan Pak Bupati Tulungagung Drs Maryoto Birowo sedang agenda diluar kota,” imbuhnya.
Gatut Sunu Wibowo mengucapkan terima kasih kepada seluruh komunitas burung Perkutut, yang telah bergotong-royong menyelenggarakan kontes tersebut, dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-816 Kabupaten Tulungagung.
Kegiatan ini sangat bagus sekali, agar kedepan secara berkesinambungan bisa dijadikan agenda tahunan. Sehingga, dapat memacu semangat para komunitas burung Perkutut, menampilkan yang terbaik.
“Bisa dijadikan agenda rutin peringatan hari jadi Kabupaten Tulungagung, untuk tahun-tahun mendatang,” terangnya.
Wabup Gatut Sunu Wibowo mengharapkan, dengan diselenggarakan kontes ini masyarakat semakin maju dalam sektor perekonomian kepada penghobi, pembudidaya burung Perkutut, pengrajin sarang burung.
“Semoga dengan gelaran kontes ini kedepan semakin berkembang, terciptanya burung perkutut yang berkualitas, serta memperkuat komunitas dalam pelestarian burung Perkutut di Kabupaten Tulungagung,” tandasnya.
Tulungagung sebagai Barometer Burung Perkutut di Kancah Nasional
Sementara, Ketua Pengda P3SI Kabupaten Tulungagung Drs. Soeprijadi mengatakan gelaran kontes itu, untuk memperingati Hari Jadi ke-816 Kabupaten Tulungagung.
Kontes konkurs seni suara alam burung Perkutut ini diikuti 270 gantangan dari kota dan kabupaten tersebar di Jawa Timur.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Wabup Tulungagung H.Gatut Sunu Wibowo, S.E., berkenan membuka gelaran kontes ini,” kata Dia.
Ia menjelaskan, dalam kontes ini ada 3 kategori, diantaranya Dewasa bebas, Setengah kerek (Piyik yunior.red), dan Piyik Hanging (Gantangan cantolan.red).
“Kontes ini bagi juara disediakan tropi sekaligus piagam,” kata Soeprijadi sekaligus Ketua Panitia.
Lebih lanjut Soeprijadi mengharapkan, dengan diselenggarakan kontes itu, dapat memberikan semangat ratusan peternak burung Perkutut di Kabupaten Tulungagung.
“Insya Allah, akan menjadi agenda tahunan dari Pengda P3SI Kabupaten Tulungagung,” harapnya.
“Selain itu, menjadikan Tulungagung sebagai barometer burung Perkutut di kancah Nasional,” sambung Dia.