MATTANEWS.CO, JAMBI – Kota Jambi sukses mencuri perhatian nasional dengan menyelenggarakan Pemilihan Ketua RT (Pilkate) serentak berskala besar. Momentum demokrasi tingkat komunitas ini digelar pada Sabtu (26/4/2025) dan berlangsung aman serta tertib.
Wali Kota Jambi, dr. Maulana, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan tersebut dalam konferensi pers di Ruang Rapat Kerja Wali Kota, Senin siang (28/4/2025), didampingi Kepala Dinas PMPPA Noverintiwi Dewanti, Kadis Kominfo Abu Bakar, dan Kadis Dukcapil Nirwal Ilyas.
“Alhamdulillah, saya sangat terharu dan bangga. Kesuksesan Pilkate ini secara umum mencapai 99,5 persen. Ini membuktikan tingkat partisipasi masyarakat sangat tinggi, bahkan melebihi pemilihan lainnya,” ungkap Maulana.
Dijelaskannya, dari 1.650 RT yang ada di Kota Jambi, sebanyak 1.299 RT atau 78,7 persen ikut dalam Pilkate serentak, sementara 351 RT lainnya memperpanjang masa jabatan.
Tercatat ada 1.977 calon yang berpartisipasi, dengan rincian 703 calon tunggal dan 1.274 calon berkompetisi lebih dari satu orang. Dari jumlah tersebut, 677 RT atau 52,2 persen terpilih melalui musyawarah mufakat, dan 622 RT atau 47,8 persen melalui pemilihan langsung.
Terkait Pemungutan Suara Ulang (PSU), Wali Kota Maulana mengungkapkan hanya 19 RT atau sekitar 0,9 persen yang melaksanakan PSU akibat hasil suara seri. Sebanyak 12 RT sudah menggelar PSU pada 26–27 April 2025, sementara 7 RT lainnya dijadwalkan pada 28–29 April 2025.
“Tahapan selanjutnya, seluruh lurah akan membuatkan keputusan tentang pengangkatan Ketua RT berdasarkan berita acara yang sudah sah,” jelasnya.
Maulana juga menyampaikan bahwa ke depan insentif Ketua RT akan ditingkatkan secara bertahap, menyesuaikan kemampuan keuangan daerah.
“Dengan banyaknya tugas Ketua RT, kami optimis peningkatan insentif bisa terealisasi, terlebih jika sumber PAD dan opsen pajak daerah berhasil dikelola optimal,” ujar Maulana.
Dalam waktu dekat, para Ketua RT terpilih akan dilantik dan dikukuhkan menjadi pemangku adat. Prosesi pelantikan direncanakan pada 20 atau 21 Mei 2025, dilanjutkan dengan kegiatan retret satu hari untuk pembekalan.
“Nanti ada pembekalan materi dari berbagai narasumber, mulai dari Gubernur, Densus 88, Lembaga Adat Melayu, hingga saya sendiri yang akan menyampaikan materi tentang Perwal Kampung Bahagia,” paparnya.
Program Kampung Bahagia sendiri akan dimulai dengan 67 RT sebagai proyek percontohan. Program berbasis komunitas ini mengusung prinsip partisipasi dan kolaborasi, dengan anggaran sekitar Rp160 miliar.
“Karena besarannya cukup signifikan, pelaksanaannya harus benar-benar terkonsep dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegas Maulana.
Di akhir konferensi pers, Maulana menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah menyukseskan Pilkate serentak, terutama Dinas PMPPA sebagai leading sector, serta seluruh jajaran Pemkot Jambi, pihak Kepolisian, TNI, dan panitia pelaksana.
“Apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak atas kerja keras, semangat, dan dedikasinya,” tutup Wali Kota Maulana.
