Warga Tanjung Bonai Tanah Datar Pertanyakan Transparansi Bantuan Dana Bencana Banjir

Kondisi salah satu sekolah yang terdampak banjir dan longsor di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor. Foto : Dokumentasi BPBD Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Aldoris, warga sekitar mengatakan, bantuan dana tersebut harusnya disalurkan ke warga yang terkena dampak bencana alam, bukan kegiatan lain yang sudah ada masing-masing posnya.

“Jembatan Code dibantu oleh dana CSR PT Bukit Asam, yang anggarannya jelas,” ucapnya, Sabtu (13/2/2021).

Ia menilai, jika transparansi dari Wali Nagari Tanjung Bonai tidak jelas. Padahal dalam jargon visi dan misinya tertulis transparansi, tapi transparan setelah didesak pengunaannya.

“Secara personal, kami akan buat laporan tertulis ke kejaksaan. Biar semua jelas, termasuk sumbangam dana galodo,” pungkasnya.

Sementara itu, ketika dikonfirmasikan ke Wali Nagari Tanjung Bonai Lutfhi Datuk Majo Besar, dia akan merincikan pengunaan semen pada hari Senin (15/02/21) depan.

Insyaallah hari senin depan rinciannya,” katanya.

Selain itu ia juga mengatakan, jika untuk lebih jelas tentang semen bantuan ini, dipertanyakan langsung kepada Zul Irfan yang lebih banyak tahu liku – liku pekerjaan jembatan itu.

“Coba kroscek sama Pak Zul Irfan (pemborong pembangunan jembatan), yang lebih banyak tahu liku-liku pekerjaan jembatan itu,” ucapnya.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait