Reporter : Nasir
BANYUASIN, Mattanews.co – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Sumsel Bapak Alfi Zahrin Kiema yang baru dilantik pada 4 Juni 2020 lalu, menyambangi Lapas Kelas IIA Banyuasin, Selasa (9/6/2020)
Kunjungan tersebut dalam rangka pengenalan Kadivpas baru, sekaligus monitoring terhadap keadaan Lapas Kelas IIA Banyuasin.
Kedatangan Kadivpas Alfi Zahrin tersebut disambut langsung oleh Kalapas Banyuasin Ronaldo Devinci beserta jajaran.
Kunjungan dimulai dari laporan Kalapas yang merupakan laporan kondisi mulai dari isi pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Yang dilanjutkan dengan briefing kepada seluruh petugas pemasyarakatan Lapas Kelas IIA Banyuasin.
Pada arahannya, Alfi Zahrin Kiemas menyampaikan kepada seluruh petugas untuk meningkatkan profesionalisme, serta integritas dalam berkinerja.
Serta melaksanakan pekerjaan sesuai dengan Tupoksi masing – masing dengan baik.
Menurutnya, Lapas Banyuasin telah diusulkan untuk menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Untuk itu, setiap pegawai harus merubah pola pikirnya untuk bekerja dengan penuh integritas.
“Jaga kekompakan, saling mengingatkan satu sama lain. Jangan sampai ada salah satu di antara kita melakukan transaksi Narkoba, dan melakukan pungutan Liar. Jaga nama baik instansi,” ungkapnya.
Memasuki bagian dalam lapas, Kadivpas ditemani Kalapas dan jajaran untuk pertama memonitoring Blok Pangkalan, kebun, kantin, Blok Balai, Gereja dan sudut lapas lainnya.
Kadivpas kembali menyempatkan diri memonitoring area tembok keliling dan brand gang di sekeliling Lapas.
Ia memberi arahan, untuk melakukan deteksi dini terhadap kemungkinan buruk yang akan terjadi. Misalnya pelarian atau kerusuhan.
“Meski tembok dan brand gang kita anggap sudah tinggi, akan tetapi kewaspadaan harus tetap ditingkatkan. Oleh karena itu, bagian keamanan harus menyiapkan antisipasi keadaan buruk yang akan terjadi di setiap sisi tembok,” jelasnya.
Monitoring berakhir pada Pengamanan Pintu Utama (P2U), Alfi Zahrin Kiemas memantau mesin X Ray yang digunakan untuk scanning barang yang masuk ke dalam Lapas.
Ia mengatakan kepada Petugas P2U untuk jeli dalam mengamati, agar tidak sampai meloloskan Narkoba di dalam barang tersebut.
Editor : Nefri