MATTANEWS.CO, OKI – Haji Ahmad Mahidin SH MH, putra pasangan Abu Bakar Jambi dan Siti Aisyah Bakar, resmi dilantik sebagai anggota DPRD Sumatera Selatan periode 2024-2029 pada Selasa, 24 September 2024. Pelantikan ini menandai kelanjutan dari kiprah politik keluarga besar Mahidin, yang telah lama berperan penting di kancah politik lokal, khususnya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Sebagai kader Partai Golkar, Didin sapaan akrab Ahmad Mahidin tak bisa dipisahkan dari sejarah politik yang melekat dalam keluarganya. Ayahnya, Abu Bakar Jambi, adalah salah satu tokoh kunci dalam pembentukan Golkar di OKI pada era 1970-an.
Ia mengutarakan, bersama tokoh-tokoh besar lainnya seperti Mayor Yamani, Ahmad Rivai Wedana Kayuagung, H Djakfar Sidiq, dan Drs. H. Saiful Ardhan, mereka membentuk Sekretariat Bersama (Sekber) OKI yang menjadi fondasi awal berdirinya Partai Golkar di wilayah tersebut.
Drs. H. Saiful Ardhan, yang kini berusia 82 tahun, mengenang Abu Bakar Jambi sebagai sosok visioner dalam mengembangkan Golkar di OKI,
“Abu Bakar bukan hanya pendiri, tetapi juga salah satu pilar utama yang menjaga eksistensi Golkar di wilayah ini,” ujarnya.
Ardhan menuturkan, Abu Bakar pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD OKI dan Sekretaris Bersama Golkar OKI, posisi ini sendiri, menurut dia mempertegas pengaruhnya dalam membangun fondasi politik di daerah tersebut.
Tak hanya itu, pengaruh politik keluarga Mahidin juga berasal dari ibunya, Siti Aisyah Bakar, yang pernah menjabat sebagai anggota DPRD OKI dari Partai Golkar,
“Keterlibatan kedua orang tua Didin dalam politik menjadikan keluarga Mahidin sebagai salah satu keluarga dengan pengaruh besar dalam perjalanan politik OKI,” beber dia.
Setelah menjalani dua periode sebagai anggota DPRD OKI, Didin kini melangkah lebih jauh dengan menjadi anggota DPRD Sumatera Selatan.
Secara tegas, Ardhan mengatakan bahwa Didin bukan orang baru di Golkar dan sudah tumbuh dalam lingkungan yang sangat akrab dengan politik.
“Warisan politik dari ayah dan ibunya memberikan Didin fondasi kuat. Dia tahu betul bagaimana Golkar berperan, dan dia siap membawa itu lebih jauh,” ujar Saiful.
Dalam wawancara setelah pelantikannya, Didin mengungkapkan kesiapannya untuk mengemban amanah rakyat Sumatera Selatan, khususnya di daerah pemilihannya. “Fokus saya adalah memperjuangkan kepentingan masyarakat. Saya berkomitmen untuk memastikan bahwa suara mereka benar-benar diwakili dalam setiap kebijakan yang diambil di tingkat provinsi,” tegasnya.
Dengan pengalaman dua periode di DPRD OKI dan keterlibatannya dalam berbagai kegiatan sosial, Didin diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi Sumatera Selatan. Ia juga aktif di ranah keagamaan dan saat ini menjabat sebagai Ketua Pengurus Masjid Al Munawwaroh di Kelurahan Sukadana, Kayuagung. Keterlibatannya dalam kegiatan keagamaan menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan sosial masyarakat.
“Pengaruh keluarga Mahidin tidak hanya terbatas di ranah politik. Kakeknya, Pangeran Bakri, adalah tokoh berpengaruh di Kayuagung yang memiliki kontribusi besar terhadap perkembangan wilayah tersebut,” terang dia.
Hubungan erat dengan sejarah dan budaya lokal ini semakin memperkuat legitimasi Ahmad Mahidin di mata masyarakat OKI, sekaligus menambah bobot kiprahnya di dunia politik Sumatera Selatan.
Kombinasi dari pengalaman politik, latar belakang keluarga, dan keterlibatan dalam kehidupan sosial dan keagamaan membuat Ahmad Mahidin siap mengemban amanah baru di DPRD Sumatera Selatan dengan visi yang lebih besar,
“Dalam kiprahnya, ia tidak hanya membawa nama keluarga, tetapi juga semangat perjuangan yang diwariskan dari generasi ke generasi,” tandasnya.