Reporter : Oldie
PRABUMULIH, Mattanews.co – Belasan preman dan juru parkir (jukir) liar yang biasa beroperasi di kawasan Kota Prabumulih kocar kacir saat terjaring razia, satu persatu mereka yang tidak membawa KTP diangkut petugas ke Mapolres Prabumulih.
Sedikitnya ada 12 preman yang diamankan oleh jajaran satreskrim Polres Prabumulih saat menggelar operasi cipta kondisi jelang perayaan natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
Mereka diamankan petugas dari hasil penyisiran, mulai dari kawasan simpang 4 Pertamina Kecamatan Prabumulih Barat, kawasan Pasar Kota Prabumulih, Taman Kota Prabujaya hingga disepanjang Jalan Jendral Sudirman Kota Prabumulih, Senin (24/12/2018).
Kasatreskrim Polres Prabumulih AKP Abdul Rahman menuturkan mereka yang diamankan tersebut adalah mereka yang tidak membawa identitas atau KTP, bahkan kebanyakan mereka adalah para jukir liar.
“Mereka didata dulu dan selanjutnya kita bina dan beri peringatan agar tidak meresahkan warga, khususnya terkait masalah parkir,” kata Kasat.
Ia menambahkan, operasi ini akan terus dilakukan hingga perayaan malam pergantian tahun 2019 mendatang. Operasi ini bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat menjelang perayaan natal 2018 dan malam pergantian Tahun Baru 2019 nanti.
“Premanisme yang meresahkan masyarakat akan kami tertibkan, meski demikian. Kami juga mengharapkan peran serta dan dukungan dari masyarakat. Dan kami himbau masyarakat harus tetap waspada terhadap segala bentuk tindak kejahatan yang sewaktu-waktu dapat terjadi,” ungkapnya.
Sementara itu dari hasil pendataan diketahui beberapa dari mereka adala resedivis, bahkan satu diantaranya adalah residivis kasus narkoba. Usai didata dan diberi pembinaan belasan premanisme dan jukir liar tersebut dipulangkan.
Editor : Anang
