MATTANEWS.CO, PURWAKARTA – Camat Purwakarta H Aan melalui Sekcam Asikin menyampaikan bahwa terkait soal tutupnya Pelayanan Kantor Kelurahan Tegalmunjul, Kabupaten Purwakarta, pihaknya telah menindaklanjuti permasalahan tersebut.
“Sesuai perintah atasan, pagi tadi saya sudah datang dan temui lurah Tegalmunjul. Kami minta mereka membuat berita acara terkait soal tutupnya pelayanan yang terjadi pada Selasa (31/01/2023) lalu,” ujarnya pada media mattanews.co, Selasa (07/02/2023).
Kata dia, sebelum itu pihaknya sudah menegur secara lisan kepada yang bersangkutan (lurah.red). Namun, hari ini minta dibuatkan secara tertulis apa yang telah terjadi pada saat itu.
“Hasil dari keterangan tertulis itu, akan kita serahkan ke Dinas BKPSDM untuk ditindaklanjuti, menyoal TPP dan sebagainya,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kantor Kelurahan Tegalmunjul tersebut pada Selasa (31/01/2023) kemarin. Menutup pelayanan masyarakat sejak pukul 09.00 wib sampai dengan pukul 13.00 wib.
Saat dikonfirmasi media, Lurah Tegalmunjul, Dadan Sahrial Ismail membenarkan bahwa pelayanan di Kelurahan Tegalmunjul sempat ditutup. Ia mengatakan bahwa pada hari itu semua pegawai kelurahan sedang mengadakan acara perpisahan salah satu pegawai kelurahan yang purna tugas.
“Bukan terhenti, karena memang saya membentuk, menjalin kekeluargaan bukan sebatas kedinasan. Kemarin kebetulan ada aparat kita yang sudah kita anggap sebagai orang tua kami mau purna tugas,” ucap Dadan Sahrial Ismail, Rabu (01/02/2023).
Mirisnya lagi, tutupnya Pelayanan Kantor Kelurahan Tegalmunjul menyisakan sebuah cerita kekecewaan warga masyarakat setempat yang hendak melakukan pertolongan pelayanan.
Menurut salah satu warga setempat yang enggan disebutkan namanya menceritakan bahwa pada hari Selasa itu sekitar pukul 11.00 wib, beberapa warga mendatangi kantor Kelurahan Tegalmunjul. Dimana, ada salah satu warga berinisial G (50) yang mengalami serangan jantung, dan bersangkutan hendak dibawa oleh warga dengan menggunakan Ambulance yang ada di Kelurahan. Namun mirisnya, kunci kendaraan tersebut tidak ada dilokasi.
“Saat warga datang ke Kelurahan, Kondisi kelurahan kosong tidak ada orang,” ucapnya. Pada Sabtu (04/02/2023).