Dampak Pandemi, 400 Pedagang Prabumulih Gulung Tikar

Sementara itu Devi, salah seorang pedagang baju mengaku pendapatannya kini merosot jauh. Sebelum Covid-19 ia mengaku dalam sepekan pendapatannya mencapai Rp 400 rupiah.

“Sepi pak, kemaren sebelum korona bisa sampai Rp 400. Tapi sekarang Rp 100 ribu rupiah saja alhamdulillah,” terang Devi.

Bahkan kata Devi, pernah dalam satu pekan tidak ada pembeli. Menurutnya banyak pedagang yang memilih tutup karena tingginya biaya operasional dibanding pemasukan.

“Pernah dalam seminggu benar-benar tidak ada pembeli, mau bagaimana lagi pak. Kita cuma bertahan, lebih banyak pengeluaran dibanding pendapatan,” ujarnya.

Perlu diketahui dari data yang diperoleh, ada sebanyak 1900 pedangan yang terdaftar di Pasar Tradisional Modern Kota Prabumulih. Namun kini 400 hingga 500 pedagang memilih gulung tikar selama pandemi.

Editor : Lintang

Bagikan :

Pos terkait