[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
Reporter : Adi
PALEMBANG, Mattanews.co– Dana Kelurahan di Kecamatan Sukarami hampir semua sudah direalisasikan. Dana Kelurahan pada tahun ini dikhususkan untuk pembangunan infrastruktur saja. Sebab sebagian dari dana Kelurahan mengalami pemangkasan terkait penanggulangan covid- 19.
“Hampir semua Kelurahan sudah terealisasi seluruhnya dana Kelurahan. Hanya ada satu Kelurahan saja yang belum rampung pengerjaannya,” kata Camat Sukarami Muhammad Fadly SSTP MSi saat ditemui diruangnya Senin (19/10).
Di jelaskannya dana Kelurahan pada tahun ini mengalami peningkatan menjadi Rp700 juta. Tapi juga mengalami pemangkasan. Sehingga hanya sebesar Rp381 juta saja yang bisa direalisasikan oleh Kelurahan. Tapi beberapa waktu lalu ada penambahan dana sebesar Rp10juta n dari Pemkot Palembang. Jadi ada sebesar Rp391 juta dana Kelurahan saat ini. Serta hampir seratus persen dana tersebut sudah terealisasi.
Saat ini ada sebanyak 6 Kelurahan yang sudah terealisasi dana Kelurahannya. Antara lainnya Kelurahan Talang Betutu, Kelurahan Talang Jambe, Kelurahan Kebun Bunga, Kelurahan Sukarami, Kelurahan Suka Bangun , Kelurahan Sukodadi. Sedangkan di Kelurahan Sukajaya sendiri ada dua titik yang belum selesai pengerjaannya. Dana Kelurahan kali ini di fokuskan untuk pembangunan jalan saja.
“Memang dilapangan ada yang satu titik dan ada yang banyak titik pengerjaan jalan. Semua tergantung dari pengajuan masyarakat yang di suarakan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK),” jelas dirinya.
Sementara itu, Lurah Talang Betutu Habibullah SH mengatakan, untuk dana Kelurahan sendiri sudah direalisasikan semuanya. Dana sendiri diperuntukkan untuk pengecoran jalan di 7 titik. Seperti di jalan Yusuf Senin Tiga RT 5, Yusuf Senin 4 RT 5, lorong Jambu RT 37.
Lorong Sepakat RT 21. Lorong Pinang RT 37, Lorong Pete RT 36. Lorong Bersama 2 RT 14 dan Lorong kedondong RT 4.
Bulan 9 lalu semua infrastruktur selesai di bangun. Sedangkan untuk sosialisasi ditiadakan karena masih dalam masa pandemi. Serta dana juga sebagian besar di pangkas.
“Tahun ini tidak ada sosialisasi seperti tahun kemarin. Karena masih dalam masa pandemi,” ucapnya.
Selain itu Plt Lurah Kebun Bunga Syafruddin juga mengatakan hal senada, di Kelurahan ini sendiri di lakukan. Pembangunan jalan di jalan panti sosial di RT 24. Di Kelurahan ini sendiri pembangunan jalan hanya di lakukan di satu titik saja.
Sekarang ini dana Kelurahan hanya untuk pembangunan infrastruktur saja. Sedangkan pada tahun lalu dana ini bisa dipakai untuk pemberdayaan masyarakat dan sosialisasi RT dan RW.
“Tahun lalu ada sosialisasi sedangkan tahun ini hanya sebatas sosialisasi semata,” kata dirinya.
Terpisah Lurah Talang Jambe Ansharuddin juga mengucapkan hal senada. Pada tahun ini dana Kelurahan sendiri dibangunkan jalan di beberapa titik di Kelurahan ini. Seperti jalan di RT 32, RT 4, RT 8, RT 13, dimana pengerjaannya semua sudah selesai pada beberapa waktu lalu.
Lebih jauh ia berkata, jika pandemi ini selesai maka dana Kelurahan bisa secara optimal dimanfaatkan oleh Kelurahan. Ia berharap untuk bisa mengalokasikan dana tersebut untuk lingkungan. Seperti menyediakan mobil sampah. Sehingga bisa mengumpulkan dan mengangkut sampah yang ada di lingkungan Kelurahan ini.
“Saya berharap agar tahun depan pandemi ini segera berakhir dan masyarakat bisa kembali normal di segala bidang. Saya juga ingin agar dana Kelurahan bisa di maksimal untuk penanganan masalah kebersihan dan pembangunan kebun yang bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya,” harapnya.
Editor : Chitet
