MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Tim Advokasi paselon nomor urut 1 Fitrianti Agustinda dan Nandriani Octarina menemukan banyak dugaan kecurangan di Pilkada Palembang 2024. Hal itu berdampak pengusulan untuk kembali diadakan Pemilihan Suara Ulang (PSU), Jumat (29/11/2024).
Ketua Advokasi Fitri Nandri Febuar Rahman mengatakan, pihaknya akan melaporkan temuan-temuan kecurangan Pilkada Palembang kepada Bawaslu Palembang. Kecurangan itu diduga dilakukan nomor urut 2 pasangan Ratu Dewa dan Prima Salam.
“Kami minta kepada Bawaslu Palembang untuk PSU. Karena kami menemukan kecurangan hampir semua Kecamatan dan Kelurahan di Palembang,” terang Febuar Rahman saat menggelar jumpa pers di Gemericik Cafe.
Menurut Ketua DPW Perindo Sumsel ini, hampir semua wilayah di Palembang ditemukan kecurangan. Pihaknya sudah mengumpulkan semua bukti-bukti mulai dari rekaman suara, video dan screenshot tangkapan layar dari percakapan WhatsApp.
“Banyak sekali bukti yang sudah kita temukan semuanya ada. Kita minta Bawaslu Palembang melakukan PSU minimal di wilayah yang kita temukan. Sekarang kami temukan hampir 10 wilayah bisa saja nanti lebih,” tuturnya.