MATTANEWS.CO, PALEMBANG – Jenazah Irohmin, tahanan Rutan Kelas I Palembang yang ditemukan tewas di rutan, sudah dilakukan otopsi di RS Bhayangkara Moh Hasan. Kendati demikian, pihak rumah sakit masih menunggu hasil kesimpulan Dokter forensik, Kamis (08/08/2024).
Irohmin, merupakan salah satu tersangka kasus pengeroyokan. Otopsi sendiri dilakukan dari pukul 17.05 WIB hingga pukul 19.00 WIB.
Saat dijumpai awak media, dr Kristina Sihaloho mengatakan, untuk saat ini belum bisa memberikan kesimpulan hasil otopsi.
“Untuk hasilnya belum bisa kita simpulkan,” ujar dokter Kristina.
Disinggung adanya luka ditubuh korban, dr Kristina menambahkan, masih menunggu beberapa hasil pemeriksaan.
“Kita masih menunggu beberapa hasil pemeriksaan, terimakasih ya,” ujarnya.
Sebelumnya, Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel, Mulyadi mengatakan, berdasarkan pemeriksaan dokter Rutan, yang bersangkutan meninggal dunia dikarenakan sakit.
“Setelah kita tunggu laporan dari Rutan, tahanan itu diduga memang sakit dan bisa dikuatkan dari keterangan dokter rutan. Menurut dokter kalau yang bersangkutan pernah mengeluh sakit perut kemudian suka pusing dan sempat jatuh di dalam kamar,” tukasnya.