Dorong Partisipasi Perempuan di Pemilu 2019

Reporter: Desta Nur Khoiriyah

PALEMBANG, Mattanews.co – Dalam meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilu 17 April 2019 mendatang khususnya perempuan, Aksi Perempuan Indonesia (API) Kartini Palembang menggelar diskusi publik dengan mengusung tema meningkatkan Peran Politik Perempuan dalamnpemilu serentak 2019. Acara ini dilaksanakan di Lord Cafe Jl Sumpah Pemuda, Palembang Sumsel, Kamis (14/03).

“acara ini dilaksanakan untuk menyadarkan kelibatan perempuan dalam politik di masa akan datang. Sangat lah bijaksana bila kita memiliki kemauan seperti, menjadi tim relawan, tim sukses atau pun ikut mencalonkan diri dalam legislatif,” ungkap Galuh Sitoresmi, selaku pegiat API Kartini

Sebagai perempuan, sambung Galuh, tentunya kita harus bisa menjadi sosok (perempuan, red) yang tangguh, kuat dan memiliki power yang besar. Untuk dapat ikut serta dalam memajukan negara Indonesia yang demokratis dan berdaulat

“Bahwasanya selama ini dengan peraturan partisipasi perempuan di ranah politik belum mencapai target dengan ketentuan 30%, dengan itu keterlibatan politik perempuan sangat penting, karena banyak kebijakan yang mendiskreditkan. Hal itulah yang harus diubah.” tambahnya

Galuh menambahkan, sebagai seorang perempuan harus aktif, berani menyuarakan pendapat mulai dari keluarga, lingkungan sekolah, maupun lingkungan luar supaya terbiasa untuk berani mengambil tindakan dan berbicara apabila ada kebijakan yang tidak sesuai dan bertentangan

“Jadi perempuan harus rajin membaca kebijakan yang ada dan terjun langsung dalam mengawasi jalannya demokrasi yang ada di Indonesia ini, karena sebagai perempuan dapat melahirkan generasi anak bangsa yang memajukan Indonesia lebih baik lagi, tutupnya.

Hal senada juga disampaikan Akademisi dan Juga Dosen UIN Raden Fatah, Dewi Ratih, setidaknya kaum perempuan bisa membuktikan ke masyarakat, bahwa kaum perempuan memiliki kemampuan yang tidak jauh beda dengan kaum laki laki.

“Selama ini kaum perempuan selalu bersaing dengan kaum laki-laki, karena masih banyak orang yang meragukan kemampuan perempuan. Sehingga kita harus membuktikan kepada masyarakat bahwa perempuan juga memiliki kemampuan seperti laki-laki,Tidak dipungkiri, meskipun wanita di ciptakan sebagai hamba Allah yang lemah, namun wanita memiliki metode sendiri dalam memimpin dan juga kuat dalam berideologi,”tutupnya.

Editor: Bang YF

Bagikan :

Pos terkait