Bupati Tulungagung dalam menyikapi terjadinya potensi gelombang ketiga varian Omicron pada saat Nataru tetap akan memberlakukan pembatasan kepada masyarakat.
“Begini, kita tahu potensi terjadi gelombang ketiga Omicron sangat berbahaya, makanya kita lihat pada saat libur Nataru harus dibatasi. Kita mengetahui bersama setiap libur Nataru dimana warga masyarakat selalu merayakan dengan mengunjungi tempat wisata, tempat hiburan, maka sementara belum kita buka,” jelasnya.
“Pada intinya, kita bisa melindungi warga masyarakat agar tetap dalam keadaan sehat,” pungkasnya.