Harga Bensin dan Pertalite Bervariasi, Disprindag SBB Diminta Untuk Menyikapi

Reporter : Fitrah

MALUKU, Mattanews.co – Bahan bakar minyak bensin dan pertalite eceran di Kota Piru Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) memiliki harga yang bervariasi, seharusnya hal ini tidak boleh terjadi dan semestinya harga BBM merata tanpa ada perbedaan harga pada penjual eceran.

Penjual minyak bensin maupun pertalite eceran yang ada di Kota Piru diketahui menjual dengan harga per liter berkisar Rp 12.000 dan 13.000, namun ada pula yang masih dengan harga Rp 10.000.

Hal tersebut termasuk aneh dalam Ibu Kota Kabupaten harga minyak naik dengan harga bervariasi, seharusnya harga BBM di Kota Piru stabil, tapi hal itu terbalik dengan harga BBM yang ada di beberapa kecamatan di Kabupaten SBB.

“Di Kecamatan Kairatu, Kairatu Barat harga bensin dan pertalite Rp 10.000, dan kemarin saya beli di Taniwel masih dengan harga 10 .000 di Desa Mornaten, hal ini berbeda dengan kota Piru,” ngkap Deny salah satu pengguna kendaraan roda dua kepada media ini, Rabu (30/10/2019).

Hal yang sama di sampaikan Wawan tukang ojek setempat, dikatakan dia sebelumnya semua penjual minyak bensin dan pertalite eceran yang ada di Kota Piru maupun di luar Kota Piru dengan harga yang sama dengan perliter Rp 10.000 , pasca gempa, harga minyak mulai bervariasi dari Rp 12.000 sampai Rp 13.000

Bagikan :

Pos terkait