“Sejalan dengan arahan Pak Wamen secara umum SKK Migas menyampaikan dorongan kepada PetroChina untuk senantiasa melakukan berbagai langkah perbaikan terkait aspek keselamatan kerja hal ini juga agar PetroChina fokus kepada tanggung jawab penanganan korban dan langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan terkait tenaga kerja dan operasional wilayah kerja Jabung,” kata Arie.
SKK Migas bersama PetroChina dijelaskannya akan memastikan bahwa perusahaan (rekanan) akan menanggung seluruh biaya penanganan korban dan akan memberikan jaminan kecelakaan kerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan juga meminta KKKS PetroChina untuk mendukung upaya-upaya terbaik untuk penanganan medisnya.
Selanjutnya ia juga mengungkapkan harapan untuk tetap mendapatkan dukungan dari semua lapisan masyarakat, pemerintahan dan institusi-institusi yang selama ini menjadi mitra hulu migas dalam menjalankan operasional di lapangan.
“Kami sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk penyelesaian permasalahan yang terjadi saat ini, kedepan kami juga ingin mengajak semua pihak untuk terus mendoakan agar semua korban yang saat ini masih dalam perawatan kiranya akan segera pulih dan kembali kepada keluarganya, tak lupa kami menaruh harapan besar agar kegiatan hulu migas ini dapat kembali berjalan jauh lebih baik untuk mencapai target yang dititipkan Pemerintah sehingga dapat memberikan manfaat yang besar untuk daerah, pemerintah dan kesejahteraan masyarakat,” tutup Arie.