MATTANEWS.CO, LABUHANBATU – Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhanbatu masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi Kredit Subsidi yang terjadi dilingkup Bank BSI Rantauprapat.
Keterangan itu disampaikan Kajari melalui kasi Intel Firman Simorangkir bersama dengan Hasan Afif, SH MH selaku Kasi Pidsus dan Reski Pradana SH MH selaku kasubagbin, di kejari labuhanbatu saat ditemui awak media diruangan kerjanya, Kamis (18/04/2024).
“Kami masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut bang,”katanya.
Dijelaskan firman juga, bahwa hingga saat ini pihak kejaksaan negeri sudah memanggil dan memintai keterangan kurang lebih sebanyak 30 orang terkait dugaan Korupsi tersebut, diantaranya pihak developer, bank BSI Rantauprapat dan para nasabah.
Kata firman kepada wartawan, jika nantinya proses sudah masuk ketahap penyidikan, kejaksaan negeri Labuhanbatu akan melakukan konferensi pers terkait hasilnya.
Diketahui Bank BSI Rantauprapat saat ini dilaporkan melalui Dumas ke kejaksaan negeri Labuhanbatu tentang dugaan korupsi Kredit Subsidi yang diduga merugikan negara.
